Modifikasi old school chopper berbahan Suzuki
Satria FU 150 memasuki tahap pengerjaan tahap awal pada episode dua
ini. Proses penting yang dilakukan yaitu pembuatan rangka rigid dan
perakitan springer. Cara yang dilakukan oleh para builder Puspa Kediri
Custom (PKC), Aris dan Aya, dalam mengemal rangka rigid yakni menyusun
roda depan dan belakang berikut mesin, kemudian menggunakan meteran
mereka membentuk sketsa rangka yang akan dibuatnya.
Proses selanjutnya adalah pengukuran dan
pengemalan besi sebagai bahan dasar rangka rigid. Untuk mengemal atau
membentuk rangka rigid, dua buah besi dipotong dengan ukuran yang hampir
sama kemudian di las pada ujung bracket setelan roda. Ini berfungsi
sebagai mal awal untuk pembuatan rangka rigid. Jika sudah didapat bentuk
dan ukuran yang fix maka besi yang sebenarnya dibentuk sesuai model
rangkanya.
Pada kesempatan yang sama, Aris dan Aya juga
melakukan proses custom springer untuk suspensi depan. Rangka suspensi
springer dipersiapkan terlebih dahulu, itu merupakan hasil custom sang
builder dari bahan pipa seamless. Per mulai dirakit pada rangka suspensi
keseluruhan, pernya sendiri menggunakan milik Yamaha Vega. Setelah
proses ini berlangsung maka bracket as roda sekaligus dipasang pada
tempatnya. Sehingga bentuk "mentahnya" sudah bisa terlihat.
Di episode kedua ini, rangka rigid dan
suspensi springer sudah mulai jadi. Agar kualitas tetap terjga, PKC
tidak langsung melakukan pengecatan, melainkan tiap sisi dan sudut dari
rangka tersebut didempul dan diamplas ulang. Tujuannya agar permukaan
rangka rigid tersebut tetap rata dan tidak kasar, sisa las-lasannya pun
tidak nampak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar